Cara Aman Menghilangkan Pestisida Dari Sayur Dan Buah

https://www.smaspeman99.com/2022/01/cara-aman-menghilangkan-pestisida-dari.html

Membahas pestisida pada sayuran dan buah

Cara menghilangkannya pestisida di dalam sayur dan buah sebelumnya kita mengetahui makan sayur dan makan buah adalah yang paling sehat untuk makanan di dunia ini. Disayur serta di buah banyak vitamin, kaya dengan mineral, cuman sayangnya banyak terdapat pestisida atau kimia hingga 90%. Di dunia ini orang menanam sayur dan buah biasanya memakai pestisida maupun kimia, sedangkan kita tidak mudah menghilangkan kimia yang ada di sayur sama di buah yakni residu pestisida.

Hanya dengan mencuci menggunakan air saja mudah hilang, mudah rontok, makanya kalau hari ini kita pikir tidak masalahkan cuman hanya sedikit. Jadi didalam sayur dan buah cuman ingat jika setiap hari makan 1 mg padahal toleransi kita bisa 30 mg makan toksiknya atau residu pestisida. Kalau di makan satu hari 1mg dalam setahun sudah berapa, 365mg. Sudah sepuluh kali lipat lebih dari pada kapasitas daya tahan tubuh kita bisa menerima pestisida. 

Makanya kalau kita cuci tidak benar, perlahan-lahan tidak mengherankan jika anak muda yang masih umur muda sudah mendadak sakit kanker. Terkena ini karena memang tidak menjaga apa yang dia konsumsi, yaitu racun setiap hari di tumpukin. Terus selama bertahun-tahun di umur 30 akan membludak menjadi penyakit-penyakit yang kita sampaikan tidak tahu datangnya dari mana. Oleh karena itu marilah kita bahas dulu di dunia pertanian atau di dunia agrikultur. 

Ada jenis apa saja pestisida yang dipakai di pertanian, jadi kita telah mengerti dan tahu bagaimana untuk membersihkannya. Mari kita ulas apa saja kimia atau pestisida yang diaplikasikan di dalam pertanian.

Secara global ada terdapat tiga macam bahan kimia untuk buah dan sayuran:

1. Ripening
Ini adalah untuk mematangkan buah atau daun makanan juga mengalihkan atau menjadi cepet mateng. Prinsipnya itu yang ditaruh di dalam sebuah wadah, yakni calcium carbide ditaruh diakar, diatas takar atau di dalam tanah. Bahan kimia tersebut dicampur  dengan air yang berfungsi sebagai acelyn.  Acelyn itu  fungsinya sama dengan eadlyn. Ini sering dibuat kalau emang kita taruh dan kumpulkan jadi satu akan dapat matang sendiri.

Preosesnya sangat cepat matang, mengeluarkan gas acelyn, prosesnya alami dari matangnya kalau di dalam pertanian ini kimia yang ditetapkan namanya calcium carbide. Mengeluarkan acelyn yang berfungsi seperti saat mau mematangkan buah-buahan, dalam keadaan seperti itu penuh dengan logam berat seperti timbal dan arsenik. untuk itu tidak baik untuk konsumsi dalam tubuh kita.

2. Protecting
Agen proteksi ini apa sih? 

Yakni lapisan yang akan membungkus buah tertentu, agar  bisa bertahan lama dan awet supaya cairannya tidak mudah evaporasi keluar. Kimia ijinnya apa saja dari pengawas produk, fifenilamin adalah sama proteksi untuk disemprot diatas permukaan buah supaya dapat awet dan bisa tahan lama. 

Umumnya kalau kita lihat di dalam anggur biasa ada putih-putih seperti powder atau seperti bedak gitu, dibungkus putih-putih. Jika tidak dicuci ketika makan anggur karena enaknya maka sedikit demi sedikit akan masuk ke dalam badan, hal ini menjadi karsinogen kanker. 

Pengawet ini tidak baik, anggur enak dimakan, bisa awet pada umumnya anggur impor atau dari luar negeri. Anggur pengirimannya lebih satu bulan atau satu bulan setengah pakai kapal laut, habis sampai disini ditaruh atau dipajang di toko-toko sampai satu bulan lagi, bisa sampai dua bulan hingga sampai tiga bulan. Apple juga bisa lama hingga 6 bulan karena di protecting akhirnya membuat awet karena didalamnya tidak bisa keluar cairannya karena dibungkus.

Makanya kalau males mencucinya secara tidak langsung kita makan racun, untuk ke buahnya sehat, buahnya vitaminnya bagus, karena ada protecting tidak dicuci yang kita makan ini terus 1mg perhari dalam setahun jadinya banyak. Disaat tubuh tidak tahan maka penyakit timbul, apalagi bertahun-tahun kita konsumsi apel. Makan anggur yang tidak pernah di cuci sama sekali cuman pakai air saja itu tidak cukup, bahaya sekali untuk tubuh kita.

3. Pestisida
Pestisida ada dua macam: pestisida yang untuk fungisida untuk diatas permukaan. Jadi fungisida adalah jamur pestisida, untuk fungisida biasanya jamur selain disemprot dipermukaannya juga ditaruh di akar-akarnya. Penyiraman kimianya anti jamur untuk melindungi akarnya, disiram di akar-akarnya dicampur sama tanah. Itu akan dihisap pestisidanya melalui akar sampai ke batang dan ke buahnya sendiri. Berarti itu kimia melalui akar masuk ke batang hingga ke buah.

Jadi buahnya terdapat cairan di dalamnya ada kimia pestisida, kedua cuma ada pestisida yang disemprot adalah dipermukaannya. Paling parah justru yang dipermukaannya karena disemprot. Kemudian dibawa dari luar negeri, dikirim melalui perjalanan sampai di Indonesia. Kita makan kalau masih tidak di cuci berarti tidak hilang dari permukaannya, masih nempel kimia sisanya itu yang masih ada di permukaan buah, sayur dan lain-lainnya. Kalau kita makan tanpa cuci sama saja kita makan racun. 

Tadi sudah membahas tiga macam bahan kimia yang digunakan pada sayur dan buah yang ditanam di pertanian di seluruh dunia. Barang-barang impor yang perjalanan jauh mau tidak mau mereka harus pakai kimia ini untuk menjaga sayur dan buahnya dalam kondisi yang baik, namun kalau sudah sampai di negara kita, mau makannya harus ngerti cara cucinya pakai apa. Mencucinya yang paling mudah bukan pakai sabun, sudah biasa tidak tidak membahas barang yang organik juga baik. 

Cara mudahnya cukup ambil baskom air putih 2-3 liter dikasih satu sendok baking soda. Baking soda yang untuk masak kue lalu masukkan satu sendok ditambah dua sendok cuka apel, di taruh di dalam baskom tadi. Di tambah lagi dua sendok garam biasa. Lalu diaduk sayur dan buah, dicelupin dalam baskom tadi selama 15 menit, didiamkan biar kumannya semua hancur. Habis itu cuci pakai air biasa dan dikeringkan baru kita mau makan mentah, mau potong, mau blender, mau masak akan aman.

Seperti kita ketahui satu baking soda cuka apel sama garam ini adalah yang di waspadai kimianya dasarnya, karena baking soda bisa membersihkan 98% kimia. Sedangkan kimia yang ada di permukaan, cuka apel bisa membunuh bakteri-bakteri karena keasamannya termasuk garam juga membunuh bakteri-bakteri tertentu. Agar bisa membunuh semua bakteri kimia dan lain-lainnya, seperti dibilang kita mau simpan buahnya bisa.