Fakta Lebih Baik Mana Makan Tahu Atau Tempe Untuk Tubuh

 

Mana yang lebih baik tahu atau tempe, dua makanan yang sangat familiar ini terutama untuk orang Indonesia dan meskipun dua-duanya ini berbahan dasar yang sama. Kita tahu ini berbahan dasar kedelai namun punya kandungan nutrisi dan manfaat yang berbeda dalam tubuh kita.

Jadi disini mengenai kandungan nutrisi yang terdapat dari 100 gr tahu dan 100 gr tempe dan disini tahu tempenya masih dalam kondisi mentah. Jadi kita sekarang bandingkan berapa kandungan kalorinya dulu, dari 100 gr tahu ini total kalori dari 100 gr tahu yaitu 87 kalori sedangkan 100 gr tempe dalam kondisi mentah total kalorinya adalah 285 kalori.

Jadi lebih dari dua kali lebih banyak memang kalau kita perhatikan dari total kalorinya. Kemudian dari lemaknya sendiri per 100 gr tahu total lemaknya adalah 5 gr sedangkan per 100 gr tempe kandungan lemaknya adalah 10,5 gr kandungan proteinnya, tahu 8 gr/100 gr, sedangkan tempe 19 gr per 100 gr dan total karbohidratnya.

Jadi meskipun mereka protein juga ada kandungan karbohidratnya, tahu per 100 gr-nya kandungan karbohidratnya yaitu 2,5 gr dan tempe per 100 gr-nya adalah 9,5 gr. Jadi dari sini  bisa di bandingkan antara tahu dan tempe tadi. Meskipun dari sumber yang sama-sama 100 gr kandungan nutrisi yang cukup jauh perbedaannya.

Kebanyakan orang ketika terutama dalam konteks diet, mereka berpikir apa semakin rendah kalori yang kita konsumsi akan semakin baik. Itu sebabnya banyak diet yang sangat mengejar yang namanya stereum defisit kalori yang diet untuk menurunkan berat badan. Sebaliknya untuk menaikkan berat badan harus memiliki nilai tambah, selalu mengatakan bahwa kalori itu hanya satuan energi. Jadi unit energi untuk melihat seberapa banyak kandungan energi didalam suatu makanan itu.

Tapi bukan berarti kalori yang kita konsumsi semuanya akan diserap, bukan semua yang diserap akan digunakan. Sehingga ini tergantung juga bagaimana tubuh kita memproses kalori yang kita konsumsi. Untuk bisa memproses ini ada yang namanya metabolisme dan metabolisme ini berhubungan dengan hormon. Apabila kalau kita berpikir untuk tahu dan tempe ini, kita lihat dari kalorinya mungkin kita akan mendefinisikan tahu lebih baik.

Karena lebih rendah kalori tempe lebih baik, untuk yang mau menaikkan berat badan tidak sesederhana itu. Karena apa, kita juga perlu melihat yang namanya mikronutrisi. Mikronutrisi itu bukan karbohidrat, protein, lemak tapi mikronutrisi itu adalah sel-sel nutrisi yang bisa membangun sel-sel di dalam tubuh kita. Yang bisa menghalau, misalnya makro itu adalah bahan bakunya micro ini adalah tukangnya yang mengerjakan bahan baku tadi.

Jadi dari mikronutrisi tempe ini dia mempunyai beberapa kelebihan dibandingkan tahu, apa saja kalsium di dalam tempe itu lebih tinggi dibanding tahu terutama untuk orang-orang yang vegetarian atau vegan yang tidak mengonsumsi produk yang merupakan sumber kalsium yang paling tinggi. Mereka bisa mendapatkan dari mana, dari tempe karena memiliki kandungan kalsium yang baik.

Kemudian juga tempe punya kandungan mikro nutrisi vitamin B6, vitamin B12. Yang pertama vitamin B12, yang kebanyakan hanya bisa didapatkan dari protein hewani. Disini tempe memiliki kandungan vitamin B kompleks yang cukup tinggi. Kemudian juga fosfor yang juga sangat berpengaruh dalam metabolisme kita dan ini yang paling besar manfaatnya.
 
Sebenarnya merupakan kandungan probiotik nya karena apa, karena beda dengan tahu, tempe mengalami proses yang namanya fermentasi dan dengan proses fermentasi ini yang menghasilkan kandungan probiotik. Berbeda dengan tahu yang tidak mengalami proses fermentasi, jadi tidak mengandung probiotik seperti dalam tempe, jadi probiotik itu sangat berbeda.

Probiotik itu bakteri baik, sedangkan prebiotik itu adalah makanan untuk bakteri baiknya. Sedangkan tempe ini mengandung probiotik, jadi sudah mengandung bakteri baik untuk kesehatan usus kita yang sangat banyak sekali.

Manfaatnya apa saja:

* Manfaat yang pertama dalam menstabilkan gula darah ini adalah pengaruh dari probiotik karena probiotik ini adalah-kan bakterinya sendiri. Sehingga bakteri di dalam usus kita itu menghasilkan yang namanya fetty acid. Jadi asam lemak rantai pendek yang bisa menstabilkan gula darah kita.
 
* Kemudian manfaatnya untuk kesehatan tulang dari kalsiumnya, kemudian juga bisa menormalkan kolesterol. meskipun kolesterol bukan sesuatu yang buruk tapi kalau jumlahnya berlebihan apalagi kalau profil kolesterol yang tidak baik, tempe bisa membantu untuk menormalkan kolesterol yang kurang baik didalam tubuh kita.

Jadi sekali lagi kalau kita berbicara mengenai mana yang lebih baik, memang sekali lagi tergantung dari pola makan secara keseluruhan. Tapi kalau di sini kita bandingkan antara tahu dan tempe menurut kita tempe memiliki profil nutrisi yang lebih baik. Jadi bukan karena tempe tinggi kalori lalu menjadi tidak lebih baik dari pada tahu. Namun memiliki banyak nutrisi terutama mikro nutrisi dan probiotik yang lebih baik dibandingkan tahu.

Kalau mengenai selera tergantung anda, lihat masing-masing mana yang lebih suka tahu dan tempe. Kalau memang lebih suka tahu ya penuhi kandungan-kandungan yang ada dalam jenis makanan ini, dari sumber yang lain itu juga bisa. Sehingga tidak berarti yang tidak suka tempe harus makan tempe. Jadi sesuaikan dengan pola makan masing-masing, yang penting harus di perhatikan pola makan kita.